IAINSASBABEL.AC.ID - PANGKALPINANG. Mahasiswa Prodi Bimbingan dan Konseling Islam (BKI) Fakultas Dakwah dan Komunikasi Islam Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Syaikh Abdurrahman Siddik Bangka Belitung telah melakukan bimbingan kerohanian di Rumah Sakit Bakti Timah Provinsi Bangka Belitung. Kegiatan tersebut dilaksanakan dari tanggal 17-18 Juni 2022.
Kegiatan tersebut laksanakan untuk memenuhi tugas perkuliahan matakuliah Bimbingan Perawatan Rohani Islam dengan Dosen Pengampu Ibu Nurviyanti Cholid, S.Sos.I, M.Pd.I, “Sejalan dengan Kurikulum KKNI, salah satu profil lulusan Bimbingan dan Konseling Islam adalah Warois atau Perawat Rohani yang bertugas memberikan layanan bimbingan dan konseling khusus pada pasien atau individu yang sakit jasmani. Untuk mendukung profil lulusan tersebut, maka disusunlah matakuliah yang menunjang seperti matakuliah bimbingan keperawatan rohani islam dan konseling Kesehatan.
Prinsip dasar yang dikembangkan dalam KKNI adalah menilai unjuk kerja seseorang dalam aspek keilmuan dan keahlian sesuai dengan capaian pembelajaran yang diperoleh melalui proses Pendidikan, berdasarkan prinsip dasar KKNI tersebut untuk memperkuat keahlian lulusan maka dalam merumuskan rancangan pembelajaran semester, perlu adanya integrasi antara teori dan praktik.
Sebelum anak-anak saya terjunkan ke lapangan untuk melakukan praktik tentunya dibekali dengan materi-materi terkait, dan untuk mempertajam pemahaman teori yang sudah didapatkan di kelas anak-anak saya tugaskan untuk mempraktikkan langsung teori tersebut. Karena ini baru perdana dan perkenalan maka praktik lapangan mata kuliah ini hanya dua kali pertemuan, namun selanjutnya bisa dipertimbangkan,“ kata Nurviyanti selaku Dosen Pengampu.
Selanjutnya beliau menambahkan, pemilihan mata kuliah bimbingan perawatan rohani Islam didasarkan pada keprihatinan karena rendahnya usaha mewujudkan pelayanan holistik di dunia Kesehatan sesuai standard WHO, idealnya Tim Pelayan Kesehatan terdiri dari dokter, perawat, dan tenaga profesional lainnya yakni Warois. Namun kenyataannya banyak rumah sakit yang belum mampu menyediakan banyak tenaga profesional lainnya. Dengan tersediannya SDM dari lulusan Bimbingan dan Konseling Islam Fakultas Dakwah dan Komunikasi Islam dapat memberi solusi pada pihak rumah sakit di Bangka Belitung dalam mewujudkan pelayanan holistic di rumah sakit.
Pada saat pelaksanaan praktik mata kuliah, para mahasiswa dipandu oleh pihak SDM Rumah Sakit Bakti Timah yakni Ustadz Ibad. Terdapat 2 pasien yang diberi bimbingan rohani Islam oleh para mahasiswa selama 2 hari di Rumah Sakit Bakti Timah Provinsi Bangka Belitung. Bimbingan yang diberikan oleh mahasiswa yang bertugas kepada pasien tersebut diantaranya berupa pemberian semangat , motivasi dan doa bersama.
Bimbingan tersebut dapat diterima dengan baik oleh para pasien. Setelah melakukan bimbingan dihari terakhir para mahasiswa dikumpulkan untuk evaluasi dari kegiatan tersebut yang dipimpin langsung oleh Ustdz Ibad. Menurut beliau bimbingan yang diberikan oleh para mahasiswa sudah cukup bagus. Beliau juga berpesan untuk selalu bersemangat dalam menyelesaikan Pendidikan. Adapun nama-nama mahasiswa yang melakukan penyuluhan di Rumah Sakit Bakti Timah tersebut yakni, Pito Samudra, Zahra Meyda Awalia, Rahmat, Sastri Zamelia dan Ayu Sari.
(Penulis: Zahra Meyda Awalia)