


1.jpeg)
IAINSASBABEL.AC.ID - JAKARTA. Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas melantik 38 Pejabat Eselon II di lingkungan Kementerian Agama. Pelantikan digelar dengan menerapkan protokol kesehatan di Auditorium H.M. Rasjidi, Kantor Kementerian Agama Jakarta, Selasa (18/5/2021). Mereka terdiri atas 15 pejabat Eselon II pusat, 2 Kepala Kanwil Kemenag Provinsi, dan 21 Kepala Biro pada Perguruan Tinggi Keagamaan Negeri (PTKN).
Salah satunya , Drs. H. Eramli Jantan Abdullah, M.M yang dilantik sebagai Kepala Biro Administrasi Umum, Akademik dan Kemahasiswaan (AUAK) IAIN Syaikh Abdurrahman Siddik Bangka Belitung . Eramli sebelumnya menjabat sebagai Kabiro Administrasi Akademik, Kemahasiswaan dan Kerjasama (AAKK) di UIN Suska Riau.
Diketahui yang hadir sebagai saksi dalam pelantikan, Wakil Menteri Agama (Wamenag) Drs. H. Zainut Tauhid Sa’adi, M.Si. dan Sekretaris Jenderal Kementerian Agama (Sekjen Kemenag) Prof. Dr. H. Nizar, M.Ag. Pelantikan juga dihadiri Staf Khusus,Tenaga Ahli Menteri Agama,dan Rektor IAIN SAS Babel Dr. Zayadi, M.Ag. dan Kepala Bagian Akadeimk, Kemahasiswaan dan Kerjasama (AKK) Drs. H. Ika Robiantari, M.Pd.I.
Dalam sambutannya, Menteri Agama menyampaikan bahwa rotasi yang dilakukan adalah bagian dari rutinitas birokrasi untuk mempercepat pencapaian target program organisasi. “Selamat melaksanakan tugas dan segera beradaptasi dengan tempat kerja yang baru. Ini adalah rotasi biasa, tour of duty biasa. Tidak ada yang istimewa,”tuturnya.
Menteri Agama pun meminta seluruh jajarannya untuk melaksanakan tujuh program prioritas yang telah ditetapkan. “Jalankan tugas dengan baik, dengan amanah dan hanya mengharapkan keridaan Allah. Bukan karena Menteri Agama. InsyaAllah suatu saat kita akan menuai hasilnya,” tutur Menteri Agama.
Saya meminta seluruh pimpinan Kementerian Agama baik di pusat hingga daerah, di Kanwil maupun Perguruan Tinggi Keagamaan Negeri harus bisa memastikan tujuh kebijakan program prioritas Kementerian Agama berjalan dengan baik,” tegas Yaqut dalam keterangan resminya.
Adapun tujuh program prioritas tersebut meliputi:
- Penguatan moderasi beragama
- Transformasi digital
- Revitalisasi KUA
- Cyber Islamic University
- Kemandirian Pesantren
- Ciptakan tahun toleransi pada 2022
- Religiosity index
Yaqut menilai tujuh program prioritas tersebut menggambarkan konfigurasi tugas dan fungsi unit eselon I dan instansi vertikal. Tujuh poin tersebut kemudian dijabarkan menjadi program kerja pada tahun anggaran berjalan.
Menteri Agama berpesan agar seluruh pejabat dapat menjalankan amanah dengan baik serta tidak bersikap aji mumpung. “Jangan sia-siakan amanah dan berlaku sewenang-wenang sehingga merugikan lembaga. Jangan bersikap aji mumpung, tapi bersikaplah rendah hati dan bertanggung jawab terhadap jabatan yang diemban,” pesan Menteri Agama.seperti dilansir dari website resmi Kemenag RI.
(Penulis: Tong Hari/Ayaknan | Editor: H. Ika Robiantari)