Persiapan Untuk Memasuki Dunia Kerja: 5 Mahasiswa Praktik Profesi Lapangan (PPL) Prodi BKI Turun Ke Masyarakat

avatar Tong Hari
Tong Hari

1235 x dilihat
Persiapan Untuk Memasuki Dunia Kerja: 5 Mahasiswa Praktik Profesi Lapangan (PPL) Prodi BKI Turun Ke Masyarakat



IAINSASBABEL.AC.ID - PANGKALPINANG. Mahasiswa Fakultas Dakwah dan Komunikasi Islam (FDKI) Institut Agama Islam Negeri Syaikh Abdurrahman Siddik Bangka Belitung (IAIN SAS Babel) melaksanakan Praktik Profesi Lapangan (PPL) atau yang sering dikenal dengan sebutan Praktik Kerja Lapangan (PKL). PPL sendiri merupakan agenda tahunan yang terus dilaksanakan oleh pihak kampus sebagai upaya meningkatkan keterampilan mahasiswa sesuai dengan bidang keilmuannya masing-masing, selain itu merupakan salah satu syarat untuk menyelesaikan studi keilmuannya.

Ada berbagai macam instansi yang  difasilitasi oleh pihak panitia dalam melaksanakan PPL kali ini, baik itu di lembaga pemerintahan, media dan bahkan sekolah-sekolah. Dalam kesempatan kali ini mahasiswa yang notabenenya berasal dari Program Studi Bimbingan dan Konseling Islam ditugaskan untuk melaksanakan Praktik Profesi Lapangan di Dinas Sosial Kota Pangkalpinang yaitu Nurdiana, Okta renaldi, Elisa Safutri, Laila, dan Restya Anggun yang berkesempatan untuk menimba pengalaman di lembaga tersebut.

Setidaknya selama satu bulan banyak hal nanti yang akan diajarkan baik itu mengenai kedisiplinan, melatih kepekaan terhadap sosial, praktik konseling, dan masih banyak yang lainnya. Sementara dalam kesempatan perdananya kelima mahasiswa ini langsung dibagi perbidang kerja sesuai dengan bidang-bidang yang ada di Dinas Sosial sendiri. Minggu pertama mereka melakukan PPL, Ibu Dharma salah satu bagian dari Bidang Rehabilitasi Sosial di Dinsos Kota Pangkalpinang yang bertanggung jawab dibagian disabilitas dan lansia mengajak anak-anak PPL turun kelapangan untuk melakukan survei atau kunjungan ke rumah warga.

Pertama ke rumah salah satu Orang Dengan Ganggunan Jiwa (ODGJ) yang berinisal A, berumur 38 tahun warga Bukit Intan Girimaya Kelurahan Bukit Besar. Ia tinggal dengan orang tuanya, keluarganya sendiri mengajukan bantuan nutrisi makanan kepada Dinsos Kota Pangkalpinang karena susah untuk bekerja keluar rumah dikarenakan kondisi anaknya yang memang tidak memungkinkan untuk ditinggalkan. Dari keterangan anggota kelurahan bahwa setiap hari Bapak si A selalu mengajaknya jalan-jalan menggunakan motor, pada keterangan tersebut disampaikan pula bawah setiap minggu setidaknya keluarga si A membutuhkan sekitar Rp 25.000 untuk uang bensin.

Setelah itu, untuk kunjungan yang kedua Ibu Darma mengajak para mahasiswa PPL untuk berkunjung ke rumah salah satu disabilitas di wilayah Desa/Kelurahan Melintang dengan inisial MA usia kurang lebih 22 tahun, sama hal dengan sebelumnya kunjungan ini bertujuan untuk memberikan bantuan sosial kepada keluarga, dimana target kali ini kedua orang tuanya sudah meninggal dunia, ia hanya tinggal bersama adiknya yang masih duduk di bangku Sekolah Menengah Kejuruan. Kondisinya pun sangat mengkhawatirkan dikarenakan MA tidak bisa berjalan hanya bisa duduk dan berbaring di tempat tidurnya. 

Selain itu mereka juga diajak untuk melakukan kunjungan ke Kampung Siaga Bencana (KSB) melalui bidang Perlindungan Sosial Korban Bencana Alam (PSKBA) dan juga melibatkan Taruna Siaga Bencana (TAGANA) yang melakukan koordinasi kemasing-masing kelurahan yang ditetapkan sebagai KSB.

Besar harapan nantinya lewat kegitan PPL ini mahasiswa terkhususnya kelima orang yang melakukan PPL di Dinsos Kota Pangkalpinang sendiri dapat dibina untuk mencari pengalaman secara langsung di dunia kerja, dengan berbekal keilmuannya dan skill yang telah dimiliki dan melalui kegiatan PPL ini maka kampus telah menjembatani keilmuan teoritis dan terapan mahasiswa untuk diimplementasikan pada dunia kerja nantinya secara langsung. Semoga dengan kegiatan ini juga mahasiswa akan semakin siap menatap masa depan.

 

 

Penulis: Okta Renaldi - Peserta PPL