IAINSASBABEL.AC.ID BANGKA. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Indonesia Stock Exchange (IDX) berkunjung ke Kampus Institut Agama Islam Islam Negeri Syaikh Abdurrahman Siddik Bangka Belitung dalam Rangka Rangkaian Kegiatan Gebyar Ramadhan Keuangan (Gerak) Syariah 1445 Hijrah tempat di Aula Gedung Terpadu IAIN SAS Babel, Rabu, 20/3/2024.
Acara ini turut dihadiri Wakil Rektor I Hatamar, M.Ag, Kepala KP BEI Babel Fahmi Al Kahfi, Kasubbag Akademik Nelly Sanawiyah, Para Dosen dan Ratusan Mahasiswa IAIN SAS Babel
OJK-IDX Goes To Campus TO 2024 dengan tema “Anak Muda Kekinian, Bijak Mengelola dan Bertransaksi Keuangan” Melalui kegiatan ini, para mahasiswa diharapkan lebih mendapatkan pemahaman memadai mengenai perlindungan konsumen sektor jasa keuangan.
Rektor IAIN SAS Babel Irawan berterima kasih atas kehadiran tim OJK. Ini merupakan harapan cerah (hope of ray) bagi para mahasiswa. Kegiatan ini memberikan edukasi kepada mahasiswa kami dan menyampaikan apresiasi dan dukungan penuh kami terhadap inisiatif "ojk goes to campus".
Acara ini adalah wujud nyata dari komitmen ojk untuk memberikan edukasi keuangan kepada masyarakat, khususnya kepada generasi muda, yaitu mahasiswa.
kehadiran bapak ibu Narasumber merupakan bentuk dukungan yang luar biasa terhadap upaya kami dalam menciptakan literasi keuangan yang lebih baik di kalangan mahasiswa”, ujarnya
Untuk itu, ia mengajak seluruh mahasiswa untuk memanfaatkan sebaik-baiknya kesempatan tersebut untuk menimba ilmu khususnya mengenai pengetahuan keuangan dan memanfaatkan produk keuangan yang ada.Kata Rektor
Deputi Direktur Pengawasan Perilaku PUJK Edukasi dan Pelindungan Konsumen Kantor OJK Provinsi Babel dan Sumsel Wahyu Kreasnanto menyampaikan sebagai generasi muda saat ini, mahasiswa harus mampu memahami digitalisasi dengan baik.
OJK dengan tugas dan fungsi untuk memberikan literasi dan mengedepankan governensi sangat terbantu dengan keterlibatan pihak kampus dan terus akan membangun sinergitas dengan IAIN SAS Babel.
Oleh karenanya, diharapkan OJK Memastikan pihak yang menawarkan produk layanan jasa keuangan tersebut memiliki perizinan dari otoritas yang berwenang sesuai dengan kegiatan usaha yang dijalankan Imbuhnya
Selanjutnya Memastikan pihak yang menawarkan produk layanan jasa keuangan, memiliki izin dalam menawarkan produk atau tercatat sebagai mitra pemasar dan mendorong peningkatan literasi keuangan bagi kaum milenial serta mengajak mahasiswa menjadi agen edukasi literasi keuangan untuk masyarakat.
Seusai pemaparan lengkap oleh narasumber, Wahyu Kreasnanto membuka sesi tanya jawab yang diikuti dengan antusias oleh seluruh mahasiswa IAIN SAS Bangka Belitung.(*)
Penulis : Ayaknan
