IAINSASBABEL.AC.ID BANGKA. Racana Tuan Guru Sapat dan Salma Amnati Gugus Depan 04.041-04.042 Intitut Agama Islam Negeri Syaikh Abdurrahman Siddik Bangka Belitung (IAIN SAS Babel) melaksanakan kegiatan Desa Binaan dan Pengabdian Masyarakat Tahun 2024 di Dusun Kebayan, Desa Kacung, Kecamatan Kelapa, Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
Kegiatan yang berlangsung enam hari itu, 5-11 Agustus 2024 diikuti 12 warga Racana Pramuka IAIN SAS Babel dan mengangkat tema Aksi Nyata Racana Mengabdi Sebagai Bentuk Implementasi Satya Darma Pramuka.
Kegiatan ini bertujuan untuk melakukan pengabdian dan memberikan dedikasi kepada masyarakat.
Kepala Dusun Kebayan, Rozali mewakili Kades Kacung, mengucapkan terima kasih kepada Racana Pramuka IAIN SAS Bangka Belitung yang telah menyelenggarakan kegiatan berbasis desa binaan dan Pengabdian masyarakat di Dusun Kebayan.
"Insya Allah warga akan menyambut gembira kedatangan adik-adik Pramuka. Dengan kegiatan binaan ini diharapkan akan memberikan banyak motivasi kepada warga, khususnya anak-anak muda, untuk berkreasi dan beraktivitas serta meraih pendidikan setinggi-tingginya. “dan kami mohon maaf apabila dalam pelayanan di dusun kami banyak kekurangan, kami harap kegiatan seperti ini akan terus di adakan baik dari organisasi pramuka atau organisasi lainnya. Kami sangat menerima dengan tangan terbuka kedatangan adik adik semua,” kata Rozali.
Sumanti, Ketua Pelaksana dalam sambutannya mengatakan program desa binaan merupakan salah satu bentuk pengabdian kepada masyarakat bagi para Pramuka IAIN SAS Babel hal itu sesuai dengan ciri kegiatan Pramuka yang harus banyak berorientasi kepada masyarakat.
Racana Pramuka, jelas Sumanti, harus menjadi agen perubahan di masyarakat. Karena itu ia berharap kegiatan binaan dapat menjadi wahana bagi para Pramuka IAIN SAS Babel dalam mengabdikan diri di masyarakat sesuai pengetahuan, keterampilan, dan pengalaman yang dimiliki.
“Kegiatan binaan juga bisa menjadi pembelajaran dalam berorganisasi dan bermasyarakat bagi Pramuka, di antaranya melakukan edukasi kepada masyarakat dalam bidang pendidikan, agama, sosial, kesehatan, dan ekonomi," kata Sumanti.
Ia mengatakan bentuk kegiatan selain berupa juga pelatihan, permainan, perlombaan, dan bakti sosial. Sementara sasaran kegiatan adalah para orang tua, para remaja, dan anak-anak.
Ketua Pembina Racana Pramuka IAIN SAS Babel Nelly Sanawiyah, M.M mengatakan, selama kegiatan desa binaan semua peserta berbaur dengan masyarakat, baik dalam kegiatan sehari-hari maupun kegiatan lainnya.
Dan kegiatan desa binaan ini menjadi program kerja tahunan Racana IAIN SAS Babel.
"Semoga kegiatan ini bisa menjadikan anak-anak racana semakin dekat dan berguna bagi masyarakat. Model kegiatan desa binaan ini dipilih karena kita ingin mengajarkan kepada semua peserta kehidupan bermasyarakat. Mereka berasal dari masyarakat dan kelak akan kembali ke masyarakat,” katanya. (*)