IAINSASBABEL.AC.ID - BANGKA. Ma’had Al-Jami’ah IAIN Syaikh Abdurrahman Siddik Bangka Belitung gelar Webinar Pengembangan Hard Skill, Seminar Kepenulisan dengan mengusung tema “Mengenal Dasar-dasar Kepenulisan Karya Ilmiah dan Karya Fiksi” yang dilaksanakan secara daring dengan menggunakan platform meet (Google Meet) dan dihadiri oleh 88 peserta.
Kegiatan ini dibuka dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an oleh mahasantri Ma’had Al-Jami’ah, Maulia Zulfa Mawaddah. Kemudian dilanjutkan dengan sambutan oleh Mudir Ma’had Al-Jami’ah Ustad M. Edy Waluyo, M.S.I dan dibuka oleh bapak Dr. Zayadi, M.Ag. selaku Rektor IAIN Syaikh Abdurrahman Siddik Bangka Belitung.
Dalam sambutannya, Rektor IAIN Syaikh Abdurrahman Siddik Bangka Belitung menyampaikan apresiasinya atas terselenggaranya kegiatan ini. Menurut beliau, kegiatan ini sangat penting untuk dilaksanakan agar mahasantri benar-benar paham tentang teknik dasar kepenulisan baik karya ilmiah maupun karya fiksi.
“Tujuan dari diselenggarakannya kegiatan pengembangan hard skill, seminar kepenulisan ini agar mahasantri memiliki bekal pengetahuan dasar untuk menulis dan memantik potensi peradaban melalui tulisan." Ujar Ustad M. Edy Waluyo, M.S.I selaku Ka. UPT Ma’had Al-Jami’ah. Rabu (2/6/2021).
Dan beliau juga berharap dengan terselenggaranya kegiatan pengembangan hard skill seminar kepenulisan ini, mahasantri dapat menemukan, mengasah dan mengembangkan kemampaun menulisnya.
Kegiatan ini dimoderatori oleh Rudi Setiawan, S.T., M.T selaku Dosen Teknik Biomedis Institut Teknologi Sumatera (ITERA). Pemateri 1, I Gede Wyana Lokantara, M.Eng yang merupakan Dosen Perencanaan Wilayah dan Kota. Universitas Terbuka menyampaikan materi tentang karya ilmiah dan pemateri 2, Vita Agustina, S.Fil.l, M.Hum yang pernah meraih juara I Sayembara Menulis Buku PUSKURBUK Kemendikbud (2013) dan juara II menulis cerpen se-Jawa Timur dan Bali oleh Universitas Negeri Malang (2010) menyampaikan materi tentang karya fiksi.
“Kegiatan seminar tadi menurut saya keren dan apa yang disampaikan pemateri mudah dipahami, meskipun tadi agak terkendala signal. Untuk Mahasiswa/i yang tidak bergabung di seminar yang diselenggarakan Ma’had Al-Jamiah menurut saya sangat rugi, terkhususnya yang lagi bingung dalam topik penelitian”. Tutup Epi Opiani salah satu peserta seminar kepenulisan saat diwawancarai.
(Penulis: Nurfaizi | Editor: H. Ika Robiantari)
