IAINSASBABEL.AC.ID - BANGKA. Mahasiswa KKN IAIN Syaikh Abdurrahman Siddik Bangka Belitung Kelompok 41 Puding Besar mensosialisasikan pentingnya sebuah pendidikan dengan membuat sebuah karya film bertema pendidikan yang mengambil lokasi di Desa Puding Besar.
Film menjadi sarana edukasi agar masyarakat dapat melihat, mendengarkan, dan meresapi. Inovasi seperti ini lebih menarik dari pada menggunakan poster. Film ini di beri judul " Ada Cinta Di Puding Besar " digarap oleh eksekutif produrser sekaligus sutradara Rochmat Triyono yang merupakan mahasiswa IAIN SAS Bangka Belitung yang sedang melaksanakan KKN-DR, Film yang sebagian besar diperankan oleh mahasiswa/i kelompok 41 KKN dan berolaborasi dengan warga Puding Besar menambah kekompakan dan pengalaman berakting dengan menjiwai nilai-nilai pendidikan di mana memang sesuai dengan bidang prodi yang diambil.
Film ini menceritakan betapa pentingnya pendidikan bagi anak dan keluarga pada umumnya. Pendidikan harus diraih dengan penuh kesungguhan walaupun harus ditempuh dengan berbagai rintangan dan cobaan. Cinta, nama salah satu pemeran utama merupakan seorang anak buruh petani karet miskin yang sangat gigih untuk mengenyam pendidikan walau harus melewati cobaan demi cobaan hingga cibiran ditujukan kepadanya. Namun Cinta tak patah arang hingga ia menjadi anak yang sukses.
Film tersebut tayang perdana pada Sabtu, 20 November 2021 di Gedung Aula Camat Puding Besar, antusiasme warga masyarakat cukup tinggi terbukti kursi penonton yang terisi penuh. Film tersebut berdurasi sekitar 1 jam 45 detik. Nini Karnila sebagai penulis skenario dan Ennah sebagai koordinator casting film ini menyatakan bahwa film ini diharapkan akan menjadi inspirasi semua masyarakat tentang pentingnya pendidikan dan usaha gigih dalam meraih cita-cita.
(Penulis: Rochmat Triyono - Peserta KKN IAIN SAS Bangka Belitung)
